Workshop kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan hutan.
Padang, Rakyatterkini.com – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, terus mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan hutan dengan menyelenggarakan workshop bagi Kelompok Tani Hutan (KTH) dan Kelompok Perhutanan Sosial (KPS).
Gubernur Mahyeldi menegaskan langkah ini bertujuan untuk memastikan pengelolaan dan pemanfaatan kawasan hutan berjalan sesuai ketentuan dan memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat lokal.
“Kami ingin mendukung mereka untuk mencapai kesejahteraan yang lebih baik. Oleh karena itu, kami tidak hanya memperkuat mereka dari segi kelembagaan, tetapi juga dalam hal peningkatan daya saing,” ujar Gubernur Mahyeldi.
Pernyataan tersebut disampaikannya saat membuka Workshop Penguatan Kelembagaan dan Pengembangan Usaha KTH dan KPS Tahun 2024 yang diadakan oleh Dinas Kehutanan Sumbar di Lubuk Basung, Kabupaten Agam, pada Kamis (13/6/2024).
Gubernur Mahyeldi mencatat bahwa hutan telah menjadi bagian integral dari perekonomian masyarakat Sumbar selama bertahun-tahun, dengan hampir 82 persen nagari di Sumbar berada dalam kawasan hutan.
“Untuk memastikan fungsi dan manfaatnya berkelanjutan, kita harus menjaga ekosistemnya bersama-sama,” tambahnya.
Gubernur berharap bahwa melalui workshop ini, kapasitas dan daya saing KTH dan KPS dapat ditingkatkan, sehingga harapan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan hutan dapat tercapai.
Sementara itu, Kepala Dinas Kehutanan Sumbar, Yozarwardi, menyatakan bahwa sejak diterapkannya program perhutanan sosial, banyak dampak positif yang dirasakan masyarakat di sekitar kawasan hutan, terutama dari segi ekonomi.
“Ada perubahan profesi masyarakat dari praktek ilegal menjadi pelaku ekowisata, petani kopi, dan sejenisnya,” ungkap Yozawardi.
Selain membuka acara workshop, Gubernur Mahyeldi juga melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Kantor UPTD KPHL Agam Raya di Lubuk Basung, Kabupaten Agam.
Hadir dalam acara tersebut anggota DPRD Sumbar, Ismunandi Sofyan, sejumlah kepala OPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Agam, serta 120 peserta workshop dari dua kelompok tani kehutanan di Kabupaten Agam. (adpsb)
https://ouo.io/3pDCgZ
RAKYAT TERKINI 